𝐁𝐚𝐧𝐠𝐠𝐚𝐫 𝐃𝐚𝐧 𝐓𝐀𝐏𝐃 𝐁𝐞𝐫𝐡𝐚𝐬𝐢𝐥 𝐓𝐢𝐧𝐠𝐤𝐚𝐭𝐤𝐚𝐧 𝐏𝐫𝐨𝐲𝐞𝐤𝐬𝐢 𝐏𝐞𝐧𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐑𝐚𝐩𝐞𝐫𝐝𝐚 𝐀𝐏𝐁𝐃 𝟐𝟎𝟐𝟓

 

Pembahasan sektor pendapatan daerah

KEPAHIANGNEWS.COM-KEPAHIANG - Badan Anggaran (Banggar) DPRD bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Kepahiang menuntaskan pembahasan pada sektor pendapatan daerah, dimana proyeksi pendapatan APBD 2025 berhasil ditingkatkan hingga menjadi Rp. 864 Milyar. Hal itu berhasil dicapai melalui pembahasan awal Raperda APBD 2025 yang berlangsung di Ruang Rapat Banggar Kantor DPRD Kabupaten Kepahiang, pada Jum'at (15/11/2024).


Banggar DPRD mendorong Pemerintah Daerah untuk menetapkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pajak, sebagaimana yang telah dicapai dalam APBD 2024. Untuk pajak yang berhasil melampaui target, Banggar mengusulkan peningkatan target pendapatan pada APBD 2025.






Andrian Defandra, S.E., M.Si., anggota Banggar DPRD, menyampaikan harapannya agar target pajak hotel pada 2024 yang mencapai Rp. 24 juta dapat kembali menjadi target di APBD 2025. 


"Kami juga mendorong Bidang Pendapatan BKD Kepahiang untuk meningkatkan target pajak parkir yang telah melampaui target di tahun ini. Kami mengapresiasi capaian yang telah diraih Pemerintah Kabupaten Kepahiang, dan berharap upaya serupa dapat dioptimalkan pada sektor pajak lainnya," ujar Andrian Defandra.




Dalam pembahasan ini, dilakukan kajian mendalam terhadap PAD, pendapatan transfer antar daerah, dan pendapatan transfer dari Pemerintah Pusat sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan. Hasilnya, proyeksi pendapatan meningkat hingga mencapai Rp 864 miliar.


Ketua DPRD Kepahiang, Gregory Dayefiandro, S.E., M.Sc., yang memimpin rapat bersama Wakil Ketua I, Bambang Asnadi dan Wakil Ketua II, Ansori M., menyatakan bahwa melalui pembahasan ini proyeksi pendapatan final berhasil ditingkatkan, melebihi angka pada nota pengantar yang disampaikan Bupati Kepahiang, yaitu senilai Rp. 785 Milyar. 


“Dengan adanya surplus anggaran, sehingga kita masih memiliki peluang untuk mengalokasikan dana bagi beberapa program prioritas di OPD Kabupaten Kepahiang. Kami meminta TAPD untuk kembali melakukan penyesuaian pendapatan serta mempersiapkan proyeksi belanja untuk pembahasan lanjutan pada Selasa, 19 November 2024,” kata Gregory Dayefiandro.


Ia menambahkan bahwa Pemerintah Daerah diharapkan tetap optimis dalam menggali potensi PAD. Dengan demikian, diharapkan dapat memastikan peningkatan PAD dan mengurangi defisit anggaran di APBD Kabupaten Kepahiang.


Rapat ini dihadiri oleh segenap anggota Banggar DPRD, termasuk Firdaus, S.H., Putrado Herliansyah, R. Chandra Alamsyah, Hendri, A.Md., Nendi Sepriadi, S.Sos., M.Si., Erwin Agustinus, Anudin, S.Sos., Yoga Zulkarnain, Abdul Haris, S.E., dan Eko Guntoro, S.H. Turut hadir Ketua TAPD Kabupaten Kepahiang, yaitu Sekretaris Daerah Dr. Hartono, M.Pd., beserta Wakil Ketua dan anggota TAPD. Hadir juga Asisten I dan II Sekretariat Daerah Kabupaten Kepahiang. (aa)

Baca Juga

0/Post a Comment/Comments

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE. Sebelum memberikan komentar silahkan follow
Kepahiang News terlebih dahulu.