"Benar, air PDAM di Desa Pekalongan hampir seminggu ini tidak masuk kerumah-rumah warga. Jika mengalami gangguan atau rusak harusnya PDAM harus memberitahukan kepada masyarakat. Biar masyarakat tidak panik, Karena air di Desa Pekalongan sangat di butuhkan", jelas Chandra saat ditemui di rumah orang tuanya (16/05/22).
Ia juga menjelaskan, untuk iuran setiap bulannya masyarakat Desa Pekalongan terus membayar, walaupun air masuk atau tidaknya. Kami berharap selaku masyarakat dan pelanggan PDAM untuk diperhatikan. Jika memang rusak tolong dikontrol dan diperbaiki, karena masyarakat merasa membayar untuk air tersebut", tambahnya.
Ia juga berharap, semoga pemerintah dapat memperhatikan keluhan masyarakat, sperti Desa Pekalongan yang dari dahulunya susah air. Sampai saat ini belum ada yang bisa memberikan solusi untuk keluhan masyarakat Desa Pekalongan. Untuk saat ini masyarakat pekalongan jika tidak meminta air ketetangga yang mempunyai sumur, itupun hanya ada beberapa masyarakat yang mempunyai sumur, dan tidak bisa mencukupi untuk seluruh masyarakat Desa. Masyarakat saat ini Hanya bisa menunggu air hujan, jika hujan turun. Karena hujan sangat berarti bagi masyarakat, di kondisi saat ini.(aa)
Post a Comment
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE. Sebelum memberikan komentar silahkan follow
Kepahiang News terlebih dahulu.